Kripto

Pasar Kripto Melejit, Kapitalisasi Naik US$170 Miliar Berkat Optimisme Global

Pasar Kripto Melejit, Kapitalisasi Naik US$170 Miliar Berkat Optimisme Global
Pasar Kripto Melejit, Kapitalisasi Naik US$170 Miliar Berkat Optimisme Global

JAKARTA - Awal pekan ini menjadi momen kebangkitan bagi pasar aset digital global. Dalam waktu hanya 24 jam, kapitalisasi pasar kripto melonjak sekitar US$170 miliar, menandai pemulihan besar setelah periode tekanan jual yang sempat mengguncang investor.

Menurut data CoinMarketCap, nilai total pasar kripto kini mencapai US$3,58 triliun, naik dari US$3,41 triliun pada hari sebelumnya. Lonjakan ini tak lepas dari meningkatnya optimisme investor global, yang kembali memburu aset berisiko setelah meredanya ketegangan ekonomi di Amerika Serikat.

Reli tersebut menunjukkan bahwa kepercayaan pasar terhadap aset digital masih kuat, terutama setelah kabar positif dari sektor politik dan fiskal AS. Pelaku pasar menilai, momentum ini dapat menjadi awal dari tren pemulihan jangka menengah di dunia kripto.

Bitcoin dan Ethereum Jadi Motor Penggerak Reli Kripto

Dua aset kripto terbesar, Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH), menjadi pemimpin reli kali ini. Bitcoin naik 4,66% ke level US$106.478, dengan kapitalisasi pasar menembus US$2,1 triliun.
Ethereum tidak kalah impresif, melesat 6,02% ke US$3.618, memperkuat posisinya sebagai aset digital kedua terbesar di dunia.

Sementara itu, XRP mencatat lonjakan paling signifikan di antara kripto utama dengan kenaikan 8,59% menjadi US$2,48. Binance Coin (BNB) ikut menguat 2,26% ke US$1.010, dan Solana (SOL) memperpanjang tren positifnya dengan pertumbuhan 6,05% ke US$167,79.

Kombinasi reli di lima besar aset digital ini menandakan kembalinya arus modal ke pasar kripto, setelah sempat tersendat akibat kekhawatiran makroekonomi dan ketegangan politik di AS.

Pemicu Utama Reli: Faktor Politik dan Stimulus Fiskal AS

Laju kenaikan tajam pasar kripto kali ini dipicu oleh perkembangan politik positif di Amerika Serikat.
Menurut laporan terbaru, anggota parlemen AS berhasil mencapai kesepakatan bipartisan untuk mengakhiri penutupan pemerintahan (government shutdown) yang telah berlangsung selama 40 hari.

Kebuntuan politik tersebut sebelumnya menyebabkan penurunan likuiditas pasar dan tertundanya publikasi data ekonomi penting, sehingga meningkatkan ketidakpastian terhadap kebijakan Federal Reserve (The Fed).

Dengan adanya prospek berakhirnya shutdown dan kemungkinan munculnya paket pengeluaran fiskal baru, para investor mulai berani mengambil posisi di aset berisiko seperti kripto.

Menambah dorongan positif, Presiden Donald Trump mengumumkan rencana penggunaan pendapatan dari tarif impor untuk membiayai pembayaran dividen sebesar US$2.000 kepada warga AS. Selain itu, sebagian dana dari tarif impor tersebut akan dialokasikan untuk menutup biaya kesehatan publik, yang dinilai sebagai bentuk stimulus fiskal baru.

Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan menambah likuiditas pasar, dua faktor yang sangat menguntungkan bagi pasar aset berisiko seperti kripto.

Dengan kata lain, kombinasi antara kepastian politik dan kebijakan fiskal ekspansif menciptakan sentimen positif yang kuat terhadap pasar aset digital global.

Dana ETF Kripto Berbalik Arah, Tekanan Jual Mulai Mereda

Kenaikan ini juga menandai berakhirnya periode tekanan jual pada produk investasi kripto, terutama exchange-traded funds (ETF).
Data terbaru menunjukkan bahwa dalam delapan sesi perdagangan terakhir, sempat terjadi outflow besar-besaran dari ETF berbasis kripto — lebih dari US$2,1 miliar dari produk spot Bitcoin dan sekitar US$579 juta dari ETF Ethereum.

Kondisi tersebut sempat menekan harga Bitcoin di bawah US$100.000, bahkan menimbulkan kekhawatiran di kalangan analis bahwa koreksi lebih dalam bisa terjadi.

Namun, rebound harga Bitcoin ke atas US$106.000 menjadi sinyal bahwa arus keluar dana besar itu mulai berbalik arah.

Dengan kembalinya arus modal dan membaiknya likuiditas, target jangka pendek Bitcoin kini berada di level US$110.000 — asalkan harga mampu bertahan di area support US$105.000.

Jika tren ini terus berlanjut, banyak analis memperkirakan pasar kripto bisa kembali menapaki jalur bullish dalam beberapa pekan ke depan.

Optimisme Investor Global Kembali Menguat

Kebangkitan harga aset digital yang begitu cepat dalam 24 jam terakhir menunjukkan bahwa sentimen global terhadap pasar kripto kembali positif.

Investor yang sempat menahan diri kini mulai aktif masuk kembali ke pasar, terutama setelah faktor-faktor ketidakpastian politik di AS menunjukkan tanda-tanda penyelesaian.

Selain itu, stabilitas makroekonomi yang lebih terjaga dan ekspektasi penurunan suku bunga oleh The Fed di akhir tahun turut memperkuat keyakinan investor.

Kondisi ini memperlihatkan bahwa pasar kripto tetap menjadi magnet bagi investor global yang mencari peluang di tengah gejolak pasar tradisional.

Di sisi lain, kenaikan harga aset digital utama seperti Bitcoin dan Ethereum turut mengerek kepercayaan terhadap proyek kripto lainnya, termasuk altcoin berkapitalisasi menengah yang ikut terdorong naik.

Sinyal Positif untuk Siklus Bullish Baru

Kenaikan kapitalisasi pasar kripto sebesar US$170 miliar dalam sehari menjadi indikator kuat bahwa fase konsolidasi telah berakhir. Dengan Bitcoin menembus level US$106.000, Ethereum menguat ke US$3.618, serta dukungan dari kebijakan fiskal dan politik di AS, pasar kripto tampak siap memasuki siklus bullish baru.

Meski volatilitas tetap menjadi ciri khasnya, tren pemulihan ini menunjukkan resiliensi industri aset digital dalam menghadapi tekanan ekonomi global. Jika momentum positif ini berlanjut, bukan tidak mungkin Bitcoin dan aset kripto lainnya akan mencetak rekor harga baru dalam waktu dekat.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index