JAKARTA - Persaingan ponsel flagship semakin panas.
Setelah Motorola lebih dulu memperkenalkan ponsel dengan chipset Snapdragon 8 Gen 5, kini giliran Realme yang ikut meramaikan pasar dengan kehadiran Realme Neo 8. Perangkat terbaru ini dikonfirmasi akan mengusung chipset yang sama, menjadikannya salah satu ponsel dengan performa paling gahar di kelasnya.
Tak hanya mengandalkan tenaga prosesor kelas atas, Realme Neo 8 juga membawa baterai besar berkapasitas 8.000 mAh, yang diklaim mampu memberikan daya tahan luar biasa. Kombinasi performa tinggi dan efisiensi energi ini menegaskan posisi Neo 8 sebagai ponsel flagship killer yang siap menantang dominasi merek lain di pasar premium.
Dengan pendekatan agresif tersebut, Realme tampak berambisi untuk menghadirkan kekuatan flagship dengan harga yang lebih terjangkau, tanpa mengorbankan keunggulan utama di sektor performa dan daya tahan.
Chipset Snapdragon 8 Gen 5 Jadi Daya Tarik Utama
Sama seperti Motorola, Realme Neo 8 menggunakan Snapdragon 8 Gen 5, chipset terbaru Qualcomm yang menawarkan peningkatan signifikan dalam performa CPU dan GPU dibandingkan generasi sebelumnya. Prosesor ini dibuat dengan arsitektur 3nm, yang tidak hanya memberikan kecepatan tinggi, tetapi juga efisiensi daya lebih baik.
Dengan chipset ini, pengguna dapat merasakan pengalaman gaming tanpa lag, multitasking lebih mulus, serta pengolahan AI dan kamera yang jauh lebih cepat. Snapdragon 8 Gen 5 juga dikenal dengan sistem pendingin yang lebih efisien, sehingga mampu menjaga suhu perangkat tetap stabil meski digunakan dalam waktu lama.
Kehadiran chipset ini menegaskan komitmen Realme dalam menghadirkan inovasi teknologi terkini di segmen harga yang kompetitif. Dengan performa yang setara ponsel flagship sekelas Samsung Galaxy S dan Xiaomi 15, Realme Neo 8 berpotensi menjadi pilihan populer di pasar smartphone premium menengah.
Baterai 8.000 mAh, Daya Tahan di Atas Rata-Rata
Selain performa, Realme juga menonjolkan sektor daya sebagai keunggulan utama Neo 8. Ponsel ini dibekali baterai raksasa 8.000 mAh, yang jauh lebih besar dibandingkan mayoritas ponsel flagship di pasaran saat ini.
Dengan kapasitas sebesar itu, Realme mengklaim Neo 8 mampu bertahan hingga dua hari penuh dalam penggunaan normal atau lebih dari 12 jam untuk aktivitas berat seperti gaming dan streaming video.
Tak hanya besar, sistem pengisian dayanya juga dibuat super cepat. Realme menghadirkan teknologi fast charging ultra cepat (kemungkinan di kisaran 120W hingga 150W), yang memungkinkan pengisian baterai hingga penuh hanya dalam waktu kurang dari 30 menit.
Kombinasi antara efisiensi daya dari Snapdragon 8 Gen 5 dan baterai berkapasitas tinggi menjadikan Neo 8 sebagai ponsel ideal bagi pengguna dengan mobilitas tinggi, seperti pekerja profesional, pelajar aktif, maupun gamer mobile yang membutuhkan daya tahan ekstra.
Desain Modern dan Fitur Lengkap Khas Realme
Walau fokus utamanya pada performa dan baterai, Realme tetap menjaga ciri khas desainnya yang modern dan elegan. Realme Neo 8 diprediksi hadir dengan bodi tipis namun kokoh, serta material premium yang nyaman digenggam.
Panel layar yang digunakan kemungkinan berjenis AMOLED dengan refresh rate 120Hz, memberikan tampilan yang halus dan responsif, baik untuk bermain game maupun menonton video. Resolusinya diperkirakan mencapai Full HD+ atau bahkan QHD+, lengkap dengan dukungan HDR10+.
Untuk sektor kamera, Realme disebut akan mengandalkan sensor utama 50 MP Sony IMX, yang sudah menjadi andalan di beberapa seri Realme sebelumnya. Fitur AI Camera dan Night Mode terbaru turut disematkan untuk memastikan hasil foto tetap tajam dan detail di berbagai kondisi pencahayaan.
Sementara di sisi software, Neo 8 akan menjalankan Realme UI berbasis Android 15, dengan berbagai peningkatan pada sisi efisiensi, keamanan, dan integrasi AI.
Ambisi Realme Hadirkan Flagship Terjangkau
Langkah Realme menghadirkan Neo 8 dengan chipset Snapdragon 8 Gen 5 memperlihatkan ambisi besar perusahaan dalam menembus segmen flagship kompetitif. Brand asal Tiongkok ini ingin menunjukkan bahwa performa tinggi tidak harus dibayar dengan harga selangit.
Jika melihat pola peluncuran Realme sebelumnya, Neo 8 kemungkinan akan dibanderol dengan harga di bawah Rp 10 juta, menjadikannya salah satu ponsel paling menarik di kelasnya. Dengan harga tersebut, pengguna akan mendapatkan kombinasi lengkap antara performa tinggi, baterai besar, desain premium, dan fitur canggih.
Realme tampaknya tidak hanya ingin menjadi alternatif, tetapi juga pesaing serius bagi merek-merek besar seperti Samsung, Xiaomi, dan bahkan Motorola yang lebih dulu memakai chipset serupa.
Realme Neo 8: Bukti Inovasi Tanpa Batas di Segmen Menengah Premium
Dengan spesifikasi unggulan seperti Snapdragon 8 Gen 5, baterai 8.000 mAh, dan potensi fitur pengisian daya ultra cepat, Realme Neo 8 membuktikan bahwa inovasi bisa hadir di luar batas harga flagship tradisional.
Realme tampaknya ingin menjawab kebutuhan pengguna masa kini yang tidak hanya menginginkan ponsel cepat, tetapi juga tahan lama dan efisien. Bila strategi harga dan distribusi berjalan mulus, Neo 8 bisa menjadi game-changer di pasar smartphone tahun 2025.
Dengan langkah ini, Realme kembali mempertegas posisinya sebagai salah satu merek paling progresif di industri smartphone global — menghadirkan teknologi terkini dengan nilai yang tak tertandingi.