Harga Kripto Hari Ini 10 November 2025 Menguat Tipis

Senin, 10 November 2025 | 15:52:49 WIB
Harga Kripto Hari Ini 10 November 2025 Menguat Tipis

JAKARTA - Pasar kripto memulai pekan ini dengan tren positif tipis. 

Mayoritas aset digital dengan kapitalisasi besar kembali berada di zona hijau, menunjukkan upaya rebound setelah tekanan mingguan yang masih terasa.

Berdasarkan data Coinmarketcap, Bitcoin (BTC) menguat 2,06% dalam 24 jam terakhir, meski secara mingguan masih melemah 5,56%. Saat ini harga BTC berada di level USD 104.397 per koin, atau sekitar Rp 1,74 miliar per koin (kurs Rp 16.685/USD).

Ethereum (ETH) juga mencatat kenaikan signifikan harian sebesar 4,88%, meski masih terkontraksi 8,56% dalam sepekan, sehingga kini diperdagangkan di level Rp 59,5 juta per koin. Binance Coin (BNB) naik tipis 0,60% dan berada di level Rp 16,59 juta, namun masih mencatat penurunan mingguan 8%.

Kenaikan ini menandai momentum pemulihan terbatas di pasar kripto, yang dipengaruhi oleh optimisme moderat investor terhadap potensi stabilisasi harga.

Cardano, Solana, dan XRP Ikut Naik

Selain BTC, ETH, dan BNB, sejumlah koin besar lain juga mengalami penguatan:

Cardano (ADA) naik 1,62% dalam sehari, meski melemah 5,24% sepekan, diperdagangkan di Rp 9.625 per koin.

Solana (SOL) menguat 3,94% harian, namun masih merosot 12,63% mingguan, berada di Rp 2,73 juta per koin.

XRP naik 3,38% harian dan masih melemah 6,32% mingguan, dengan harga Rp 39.440 per koin.

Penguatan terbatas ini menunjukkan adanya resiliensi pasar, meskipun sentimen jangka pendek masih cenderung hati-hati. Investor tampak memilih untuk menahan sebagian modal sambil mengamati pergerakan harga yang lebih stabil.

Meme Coin dan Stablecoin Stabil

Koin spekulatif seperti Dogecoin (DOGE) turut menguat 1,75% dalam 24 jam terakhir, meski masih melemah 3,73% dalam sepekan, diperdagangkan di Rp 2.985 per token.

Sementara itu, stablecoin seperti Tether (USDT) dan USD Coin (USDC) tetap stabil pada level USD 1,00, masing-masing menguat tipis 0,06% dan 0,03%. Stabilitas ini menjadi indikator kepercayaan investor terhadap aset kripto yang lebih aman di tengah volatilitas pasar utama.

Secara keseluruhan, kapitalisasi pasar kripto tercatat berada di USD 3,53 triliun atau setara Rp 58.899 triliun, menguat sekitar 2,5% dalam sehari terakhir.

Kasus Penipuan Kripto Global: Imbas ke Sentimen Investor

Sementara harga kripto mengalami penguatan terbatas, pasar tetap dibayangi oleh isu keamanan dan penipuan global. Baru-baru ini, seorang pria berkebangsaan Portugal yang diduga menjadi dalang penipuan kripto dan kartu kredit internasional senilai sekitar USD 580 juta (Rp 9,6 triliun) ditangkap di Bangkok, Thailand.

Tersangka, Pedro M. (39), tinggal secara ilegal di Thailand sejak 2023. Penangkapan terjadi di pusat perbelanjaan mewah setelah seorang jurnalis mengenalinya secara tidak sengaja. Polisi Thailand langsung menerjunkan lebih dari sepuluh petugas untuk memastikan identitas menggunakan teknologi pengenalan wajah dan biometrik.

Pedro M. dituduh mendalangi skema penipuan besar yang mencakup beberapa negara, termasuk Portugal, Filipina, dan Thailand. Ia juga menipu investor lokal lebih dari satu juta baht (sekitar USD 30.800) meski status visanya kedaluwarsa. Kasus ini menambah kewaspadaan investor terhadap risiko keamanan transaksi kripto di kawasan Asia Tenggara.

Pelajaran Bagi Investor: Tetap Hati-hati

Pergerakan harga hari ini menunjukkan bahwa meski pasar kripto mulai menguat, investor tetap harus berhati-hati. Penguatan harian yang terbatas pada Bitcoin, Ethereum, BNB, dan beberapa koin besar lainnya belum sepenuhnya mencerminkan pemulihan jangka panjang, terutama di tengah risiko keamanan dan volatilitas global.

Analisis harian dan pemantauan kapitalisasi pasar menjadi penting, termasuk mengawasi stablecoin sebagai tempat berlindung sementara bagi modal investor. Penangkapan Pedro M. mengingatkan kembali bahwa keamanan dan verifikasi proyek kripto adalah faktor kunci sebelum melakukan investasi.

Dengan kapitalisasi pasar yang mulai menguat 2,5% dalam sehari, momentum ini bisa menjadi sinyal awal pemulihan, namun investor disarankan tetap melakukan analisis risiko dan manajemen portofolio sebelum menambah posisi di pasar kripto.

Terkini